--> Skip to main content
Menu

Pengertian Motivasi dan Jenisnya

Seseorang sering kali mencari kumpulan kata-kata motivasi di internet, tujuannya adalah untuk menyemangati dirinya. Dengan membaca kata-kata motivasi maka seseorang bisa terinspirasi untuk melakukan hal-hal yang positif. Berbicara tentang kata-kata motivasi, lalu apa itu motivasi? Nah, bagi kamu yang belum tahu pengertian motivasi, simak penjelasannya dalam artikel ini.

Pengertian Motivasi dan Jenisnya

Pengertian Motivasi

Motivasi berasal dari kata dalam bahasa latin yaitu movore, yang artinya gerak atu dorongan untuk bergerak. Sementara motivasi dalam bahasa inggris bermula dari kata Motive, yang artinya gerak atau alasan. Kemudian dalam bahasa Indonesia asal kata dari motivasi yaitu motif, yang artinya daya upaya yang dapat mendorong seseorang untuk melakukan sesuatu.

Jadi, motivasi adalah dorongan yang timbul secara sadar maupun tidak sadar pada diri seseorang untuk melakukan suatu tindakan tertentu dengan tujuan tertentu. Bagi kamu yang sedang sedih atu tidak bersemangat , maka kata-kata motivasi mungkin saja dapat membantumu untuk bangkit kembali.

Dengan kata lain, motivasi dapat diartikan sebagai suatu alasan yang kuat untuk melakukan suatu tindakan tertentu. Motivasi bisa didapatkan dari mana saja, baik itu dari para motivator, orang terdekat maupun dari yang lain. Akan tetapi, hanya dirimu sendirilah yang bisa membuat keputusan untuk melakukan suatu tindakan.

Dalam bidang psikologi, motivasi merupakan suatu usaha yang bisa membuat seseorang tergerak untuk melakukan suatu tindakan karena ingin mencapai tujuan yang dikehendaki atau memperoleh kepuasan atas perbuatannya.

Jenis-jenis Motivasi

Ada beberapa jenis motivasi yang diungkapkan oleh para ahli yang perlu kamu ketahui, diantaranya yaitu sebagai berikut:

Jenis Motivasi Menurut Woodworth dan Marquis

Adapun jenis motivasi menurut Woodworth dan Marquis terdiri dari 3 macam yaitu:

  • Motivasi kebutuhan-kebutuhan organis, merupakan jenis motivasi yang berhubungan dengan kebutuhan bagian dalam, contohnya kebutuhan minum, makan, istirahat, bergerak dan lain-lain.
  • Motivasi darurat, merupakan motivasi yang mencakup dorongan untuk menyelamatkan diri, dorongan untuk berusaha, dorongan untuk membalas, dan dorongan untuk mengejar. Motivasi tersebut dapat muncul apabila situasi menuntut munculnya kegiatan yang cepat dan kuat dari seseorang. Motivasi darurat dapat muncul bukan atas keinginan seseorangg, namun karena adanya rangsangan dari luar.
  • Motivasi objektif, merupakan motivasi yang ditujukan kepada objek atau tujuan yang ada di sekitar kita. Motivasi ini meliputi kebutuhan eksplorasi, kebutuhan manipulasi dan kebutuhan untuk menaruh minat. Motivasi ini dapat muncul karena adanya suatu dorongan untuk menghadapi dunia dengan efektif.

Jenis Motivasi Menurut Chaplin

Adapun jenis motivasi menurut Chaplin, diantaranya yaitu sebagai berikut:

  • Physiological drive, merupakan suatu dorongan yang bersifat fisik, seperti haus, lapar, dan lain-lain.
  • Social motives, merupakan dorongan yang berkaitan dengan orang lain, seperti estetis, dorongan yang ingin selalu berperilaku baik, dan etis.

Jenis Motivasi Menurut Fradsen

Adapun jenis motivasi menurut Fradsen, diantaranya yaitu:

  • Physiological drive, merupakan istilah yang dipakai untuk merujuk motivasi bawaan atau unlearned motives.
  • Affiliative need, merupakan istilahh yang digunakan untuk merujuk motivasi yang dipelajari atau learned motives.
  • Cognitive motives, merupakan motivasi yang merujuk pada gejala intrinsic, yaitu yang menyangkut kepuasan individual. Kepuasan individual merupakan kepuasan yang ada dalam diri manusia dan wujudnya biasanya proses dan produk mental.
  • Self-expression, merupakan wujud dari perilaku manusia, individu bukan hanya sekedar bisa mengetahui mengapa dan bagaimana sesuatu dapat terjadi, namun juga dapat membuat suatu kejadian. Sehingga sangat diperlukan kreatifitas dan imajinasi bagi seseorang yang mempunyai keinginan untuk aktualisasi diri.
  • Self-enhancement, dengan aktualisasi diri disertai pengembangan kompetensi maka dapat meningkatkan kemajuan diri seseorang. Kemajuan tersebut menjadi salah satu apa yang diinginkan oleh setiap individu.

Baca juga artikel tentang: Pengertian Motivating.

Demikian penjelasan yang dapat kami uraikan tentang pengertian motivasi dan jenisnya, semoga penjelasan yang telah kami tuliskan di atas dapat bermanfaat.