--> Skip to main content
Menu

Pengertian Hosting – Cara Kerja dan Jenis Hosting

Website merupakan sekumpulan halaman yang berisi tentang berbagai informasi baik itu berupa teks, gambar, suara maupun video yang dapat diakses menggunakan jaringan internet. Dalam membuat website, selain memerlukan domain juga memerlukan sebuah hosting. Nah apa itu hosting? Simak penjelasan tentang pengertian hosting, cara kerja dan jenis-jenis hosting berikut ini.

Pengertian Hosting

Pengertian Hosting

Hosting adalah tempat yang digunakan untuk menyimpan seluruh file dan data website sehingga website bisa diakses melalui internet oleh banyak orang. File dan data yang tersimpan di hosting tersebut dapat berupa teks, gambar, video, script, email, database, aplikasi dan lain sebagainya. Tanpa adanya hosting, maka tidak akan bisa tercipta sebuah website. Itulah mengapa hosting ini sangat penting, karena untuk membuat website maka kamu perlu berlangganan hosting bulanan atau bisa juga tahunan di penyedia hosting.

Ibaratnya hosting itu adalah lahan yang akan kamu bangun sebuah rumah. Jika kamu ingin membangun rumah yang besar maka kamu perlu lahan yang besar. Begitu pula seperti halnya website, jika kamu ingin membangun website dengan kapasitas dan performa yang tinggi, maka kamu memerlukan hosting dengan sumber daya yang besar. Jadi hosting ibarat lahannya, website adalah rumahnya dan domain adalah alamat rumahnya.

Cara Kerja Hosting

Agar lebih memahaminya maka kamu perlu mengetahui cara kerja hosting. Berikut ini adalah penjelasan tentang cara kerja hosting:

  1. Server hosting menyimpan file-file yang diperlukan untuk website, seperti file teks, script, database, gambar, video, dan lain-lain.
  2. Pengunjung mengetik nama domain website pada sebuah browser (Google Chrome, Microsoft Edge, Mozilla Firefox, atau yang lainnya).
  3. Browser meminta kepada server hosting untuk mengirimkan file-file website ke browser.
  4. Server mengirimkan file yang diperlukan ke browser.
  5. Pengunjung bisa mengakses website tersebut.

Meskipun cara kerja hosting terlihat mudah, namun tidak semua hosting dapat bekerja dengan baik. Ada juga hosting yang sering down, kemempuannya kurang mumpuni sehingga website menjadi lambat saat diakses. Padahal, hosting memiliki peranan yang sangat penting bagi sebuah website. Baik itu untuk menjaga performa situs menjamin proteksi situs, hingga untuk meningkatkan kredibilitas bisnis online. Karena itulah, kamu harus pintar-pintar memilih jenis hosting sesuai dengan kebutuhan websitemu.

Jenis-Jenis Hosting

Terdapat beberapa jenis hosting yang perlu kamu ketahui. Berikut ini adalah jenis jenis hosting dan penjelasannya:

1. Shared Hosting

Shared hosting merupakan jenis hosting yang membagi satu server untuk beberapa pengguna yang berbeda, sesuai dengan kebutuhan server. Itu artinya, penggunaan shared hosting ini harus berbagi fasilitas server dengan banyak pengguna lain. Kelebihan dari shared hosting yaitu harganya terjangkau dan cocok jika digunakan untuk menjalankan website atau situs blog yang sederhana.

2. VPS Hosting

VPS Hosting atau Virtual Private Server Hosting merupakan jenis hosting yang mengalokasikan suatu server virtual untuk seorang pengguna saja. Itu artinya pengguna yang menggunakan server tersebut tidak akan mempengaruhi kinerja dan sumber daya pengguna lain. VPS hosting dapat memungkinkan pengguna mengatur maupun mengelola sumber daya yang tersedia secara leluasa. Sehingga pengguna bisa melakukan kustomisasi sesuai dengan kebutuhannya. Kelebihan dari VPS hosting yaitu sangat cocok digunakan untuk kebutuhan website yang memiliki traffic tinggi.

3. Cloud Hosting

Cloud Hosting merupakan jenis hosting yang menggunakan sekelompok server dengan file dan resource yang diduplikasi atau direplikasi pada beberapa server sekaligus. Sehingga, pada saat salah satu server sedang proses maintenance, sibuk atau tidak dapat diakses karena gaungguan teknis, maka secara otomatis trafik website akan di-route menuju ke server yang lainnya dalam satu kluster. Dengan demikian website masih tetap tetap bisa menerima pengunjung. Kelebihan dari cloud hosting yaitu umumnya berbentuk fully-managed, sehingga pengguna tidak perlu memikirkan tentang pengelolaan dan perawatan teknis server seperti halnya VPS.

4. Dedicated Hosting

Dedicated hosting merupakan jenis hosting yang menawarkan kontrol penuh terhadap layanan hosting seperti pengelolaan, penggunaan dan perawatan server. Akan tetapi di sisi lain, juga memerlukan seseorang yang mempunyai kemampuan teknis dalam mengelola server tersebut.

Itulah beberapa penjelasan tentang pengertian hosting beserta cara kerja dan jenis-jenisnya, bagi kamu yang memerlukan hosting untuk membangun sebuah website, kamu bisa mencoba berlangganan hosting di Cloudhebat. Cloudhebat menyediakan beberapa pilihan paket hosting yang dapat kamu pilih sesuai kebutuhan website yang akan kamu bangun. Semoga penjelasan di atas yang telah kami tulis dapat bermanfaat.