Pengertian Permintaan dan Jenisnya (Faktor dan Hukumnya)

By: Johan Supriyanto, S.Kom. - Januari 21, 2014

Dalam ilmu ekonomi, harga barang, pendapatan, selera dan kebutuhan konsumen merupakan hal yang mempengaruhi permintaan. Apa itu permintaan? Seperti apakah permintaan itu? Bagi teman-teman yang mungkin belum tahu apa yang dimaksud permintaan, maka teman-teman bisa menyimak penjelasan tentang definisi permintaan di sini. Selain membahas tentang pengertian permintaan, di sini juga kami bahas tentang jenis jenis permintaan, faktor yang mempengaruhi permintaan, dan hukum permintaan. Tentunya pembahasan tersebut akan menambah pengetahuan kamu tentang arti dari permintaan tersebut.

Pengertian Permintaan dan Jenisnya

Pengertian Permintaan

Pengertian permintaan adalah sejumlah produk (baik barang dan jasa) yang diinginkan dan mampu dibeli konsumen pada berbagai tingkat harga selama jangka waktu tertentu dan hal lain dianggap tetap (ceteris paribus). Dapat pula dikatankan bahwa definisi permintaan adalah sejumlah barang dan jasa tertentu yang ingin dimiliki atau dibeli oleh konsumen pada tingkat harga tertentu yang berlaku di pasar dalam situasi tertentu atau dalam kurun waktu teretntu. Yang dimaksud dengan kurun waktu tertentu yaitu bisa hanya satu jam, satu hari, atau bisa juga satu tahun atau dalam periode lainnya.

Kembali ke Menu Pembahasan ↑

Jenis jenis Permintaan

Jenis atau macam-macam permintaan dapat dibedakan menjadi beberapa kelompok, yaitu permintaan berdasarkan daya beli dan jumlah subjek pendukung.

Jenis jenis Permintaan Berdasarkan Daya Beli

Jenis jenis permintaan menurut kemampuan daya beli adalah sebagai berikut ini:

1. Permintaan efektif

Permintaan efektif adalah permintaan terhadap suatu barang yang diikuti dengan kemampuan membayar.

2. Permintaan Potensial

Permintaan potensial adalah permintaan konsumen yang berdasarkan kemampuan untuk membeli tetapi belum melaksanakan pembelian.

3. Permintaan absolut

Permintaan absolut adalah permintaan yang tidak mempunyai daya beli yang tidak disertai dengan adanya kemampuan untuk membayar.

Kembali ke Menu Pembahasan ↑

Jenis Permintaan Menurut Subjeknya

Sebutkan macam macam permintaan berdasarkan jumlah subjek pendukungnya? macam macam permintaan berdasarkan subjeknya terdiri dari:

1. Permintaan individu

Permintaan individu adalah permintaan yang dilakukan oleh seseorang untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya.

2. Permintaan kolektif atau permintaan pasar

Permintaan kolektif adalah kumpulan dari permintaan-permintaan individu atau perorangan atau permintaan secara menyeluruh para konsumen di pasar.

Kembali ke Menu Pembahasan ↑

Faktor yang Mempengaruhi Permintaan

Faktor yang mempengaruhi permintaan adalah sebagai berikut ini:

1. Harga barang itu sendiri

Naik turunnya harga suatu jasa atau barang dapat mempengaruhi permintaan (sesuai bunyi hukum permintaan.

2. Pendapatan

Pendapatan seorang individu dapat mencerminkan daya beli individu tersebut. Tinggi rendahnya pendapatan setiap individu dapat mempengaruhi kualitas ataupun kuantitas dari permintaan.

3. Harga barang subtitusi (pengganti)

Terdapat harga barang pengganti yang dapat mempengaruhi jumlah permintaan. Pada saat harga suatu barang naik, adanya barang pengganti dapat mempengaruhi jumlah dari permintaan.

4. Distribusi pendapatan

Semakin meratanya pendapatan yang diterima, mmmaka jummlah permintaan akan menjadi meningkat. Begitu pula sebaliknya, jika pendapatan hanya dinikmati atau diterima oleh kelompok tertentu, maka secara keseluruhan jumlah permintaan akan menurun.

5. Selera Konsumen

Semakin berkembangnya dunia mode, pendidikan, lingkungan akan bisa turut mempengaruhi selera masyaakat. Tentunya hal itu bisa berpengaruh besar terhadap jumlah dari permintaan.

6. Intensitas kebutuhan konsumen

Penting atau tidak penting, mendesak atau tidak mendesak kebutuhan seseorang kepada barang maupun jasa, akan tetap berpengaruh terhadap jumlah permintaan. Kebutuhan primer lebih penting dibanding kebutuhan sekunder. Kebutuhan sekunder lebih penting dibanding kebutuhan tersier. Sehingga pengaruhnya terhadap jumlah permintaan akan berbeda pula.

7. Harga barang komplementer (pelengkap)

Barang komplementer merupakan barang yang dalam penggunaannya harus saling melengkapi atau dengan kata lain harus ada keduanya. Misalnya, jika harga gula naik, jumlah teh yang diminta konsumen akan menurun.

8. Perkiraan harga di masa depan

Jika perkiraan harga di masa depan mahal, maka konsumen akan berlomba-lomba untuk membeli dan akan dijual di masa yang akan datang supaya memperoleh keuntungan. Sebaliknya jika di masa depan perkiraan harga turun, maka permintaan konsumen akan biasa saja atau stabil.

9. Jumlah Penduduk

Banyaknya jumlah penduduk turut serta dalam mempengaruhi jumlah permintaan. Semakin banyaknya penduduk, maka jumlah permintaan akan menjadi semakin meningkat.

Kembali ke Menu Pembahasan ↑

Hukum Permintaan

Dalam hukum permintaan faktor harga dianggap variabel bebas (faktor yang berpengaruh) yang dapat naik atau turun secara bebas. Sedangkan faktor permintaan merupkan variabel terkait (faktor yang dipengaruhi) yang berubah-ubah sebagai akibat naik turunnya harga.

Hubungan antara harga dan permintaan sebagai berikut:

  • Bila harga naik, sedangkan faktor lainnya tetap maka permintaan akan turun.
  • Bila harga turun, sedangkan faktor lainnya tetap maka permintaan akan naik.

Jadi, bunyi hukum permintaan adalah "semakin rendah harga barang, maka semkin banyak permintaan, dan semakin tinggi harga barang, permintaan akan semakin berkutang." Permintaan barang berbanding terbalik dengan harga. Hukum permintaan berlaku apabila keadaan ceteris paribus, artinya hukum ini berlaku bila keadaan luar tetap. Karena keadaan diluar sering berubah, maka hukum permintaan tidak belaku.

Kembali ke Menu Pembahasan ↑

Demikianlah penjelasan tentang pengertian permintaan dan jenisnya serta faktor yang mempengaruhi dan hukum permintaan. Semoga apa yang telah kami tulis dalam blog temukan pengertian ini dapat bermanfaat.

Postingan Terkait

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *