Pengertian Revolusi Bumi, Akibat, Proses dan Manfaatnya

By: Johan Supriyanto, S.Kom. - April 15, 2014

Pengertian dan akibat revolusi bumi - Bumi melakukan gerakan yang disebut rotasi dan revolusi. Apa itu rotasi bumi dan apa itu revolusi bumi? Untuk rotasi bumi silahkan baca artikel yang berjudul: Pengertian Rotasi Bumi. Sedangkan apa yang dimaksud dengan revolusi bumi akan kami bahas dalam pembahasan kali ini. Bagi kamu yang mendalami ilmu geografi tentunya sudah tahu seperti apa definisi revolusi bumi. Namun bagi kamu yang masih awam tentunya masih bingung jika disuruh menjelaskan pengertian revolusi bumi dan akibat yang ditimbulkan. Untuk itulah pada pembahasan kali ini kami akan membahas tentang pengertian dan akibat dari revolusi bumi. Selain membahas tentang pengertian dan dampak revolusi bumi, di sini juga kami tambahkan penjelasan tentang proses revolusi bumi dan manfaat revolusi bumi.

Pengertian dan Akibat Revolusi Bumi

Pengertian Revolusi Bumi

Pengertian revolusi bumi adalah bumi bergerak mengelilingi matahari. Atau arti dari revolusi bumi adalah aktivitas bumi dalam mengitari matahari sebagai pusat tata surya. Arah revolusi bumi jika dilihat dari udara berarah negatif, yaitu berlawanan arah jarum jam. Lintasan revolusi berbentuk elips, sehingga saat terjadi jarak terjauh antara bumi dan matahari dinamakan apogea dan suatu saat juga akan terjadi jarak terdekat antara bumi dan matahari yang dinamakan perigea. Lintasan revolusi bumi membentuk bidang edar yang dinamakan ekliptika. Bidang eklptika membentuk sudut 66, 5 derajat dengan poros bumi. Lama revolusi bumi adalah 365 hari 6 jam 9 menit 10 detik atau 365 1/4 hari. Rentan wktu revolusi bumi ini digunakan untuk menghitung waktu satu tahun yang dianggap 365 hari. Untuk mencocokkan dengan waktu revolusi, maka setiap 4 tahun sekali ditambah satu hari di bulan Februari. Tahun yang memiliki 366 hari ini dinamakan tahun kabisat contohnya adalah tahun 2004, 2008, 2012 dan seterusnya.

Revolusi bumi juga sering disebut sebagai aktivitas bumi dalam mengorbit matahari . Orbit adalah lintasan yang dimiliki oleh seitap planet dalam aktivitasnya mengelilingi matahari. Orbit sangatlah penting karena untuk menciptakan keteraturan planet-planet dalam mengelilingi matahari, sehingga tidak terjadi tabrakan antar planet.

Akibat Revolusi Bumi

Akibat revolusi bumi akan terjadi beberapa macam hal. Akibat revolusi bumi yaitu…? Akibat revolusi bumi antara lain sebagai berikut:

1. Terjadinya gerak samu tahunan matahari

Gerak semu tahunan matahari adalah pergeseran posisi matahari ke arah belahan bumi utara yang biasanya terjadi pada tanggal 22 Desember hingga 21 Juni. Kemudian dari belahan bumi utara menuju ke belahan bumi selatan terjadi pada tanggal 21 Juni hingga 21 Desember. Peristiwa tersebut disebut sebagai gerak semu, karena sebenarnya yang berak bukanlah matahari, tetapi bumi yang melakukan revolusi dengan sumbu rotasi yang miring.

2. Terjadinya pergantian musim

Adanya pergantian musim yang berbeda-beda merupakan akibat dari revolusi bumi, yang mana di belahan bumi utara dan belahan bumi selatan terdapat 4 musim yaitu panas, gugur, dingin, dan semi. Ke-empat musim tersebut secara beraturan silih berganti. Tetapi khusus di Wilayah khatulistiwa mempunyai iklim tropis, sehingga tidak ditemui 4 musim tersebut melainkan hanya terdapat 2 musim saja yaitu musim penghujan dan musim kemaru seperti di negera kita Indonesia.

  • Musim semi merupakan peralihan dari musim dingin ke musim panas. Musim semi diperkirakan terjadi pada tanggal 21 maret hingga 21 juni di bumi belahan utara. Sedangkan di bumi belahan selatan diperkirakan terjadi pada tanggal 23 september hingga 21 desember.
  • Musim panas di berbagai negara di tandai dengan hawa yang sedang. Musim panas terjadi pada tanggal 21 Juni  hingga 23 September di bumi belahan utara. Sedangkan di bumi belahan selatan kira-kira terjadi pada tanggal 21 Desember hingga 21 Maret.
  • Musim gugur merupakan masa peralihan dari musim panas ke musim dingin. Musim gugur terjadi di bumi belahan utara pada tanggal 23 Septermber hingga 21 Desember, sedangkan terjadi di bumi belahan selatan pada tanggal 21 Maret hingga 21 Juni.
  • Musim dingin cenderung mempunyai suhu yang rendah. Musim dingin terjadi di bumi belahan utara pada tanggal 21 Desember hingga 21 Maret, sedangkan terjadi di bumi belahan selatan pada tanggal 21 Juni hingga 23 September.
  • Musim hujan biasanya ditandai dengan peningkatan curah hijan di suatu wilayah. Musim hujan ini hanya dikenal di daerah yang beriklim tropis.
  • Musim kemaru dipengaruhi oleh sistem muson, dan dikenal dengan musim kering. Musim kemaru cenderung terjadi di daerah tropis.

3. Terjadinya perbedaan waktu siang dan malam

Dengan adanya revolusi mengakibatkan perbedaan lamanya waktu antara siang dan malam. Yang mana saat-saat tertentu di tempat-tempat tertentu mengalami waktu malam yang lebih panjang dibandingkan dengan siang. Begitu sebaliknya, saat yang lain waktu siang lebih lama dibanding malam. Di kutub Utara waktu malam hari bisa berlangsung selama 24 jam, sebaliknya di waktu yang sama di kutub selatan siang hari bisa berlangsung salama 24 jam.

4. Terlihat rasi bintang yang tampak berbeda setiap bulannya

Akibat revolusi bumi terbentuklah sekumpulan bintang-bintang yang membentuk pola-pola tertentu di langit. Bumi yang melakukan revolusi membuat kita sebagai pengamat di bumi melihat penampakan bintang dari arah yang berbeda. Dari adanya rasi bintang yang berbeda-beda inilah maka timbul yang namanya zodiak. Di bulan februari akan tampak rasi bintang Aquarius sedangkan di bulan agustus akan tampak rasi bintang leo.

Proses Revolusi Bumi

Bagaimana proses revolusi bumi? Jelaskan proses revolusi bumi? Berikut ini adalah proses terjadinya revolusi bumi.

Proses revolusi bumi itu berlangsung dalam waktu yang panjang yang mana kita kenal dengan tahun. Bumi memerlukan waktu sekitar 365 hari untuk sekali melakukan revolusi bumi atau mengorbit matahari. Kedudukan bumi dalam proses revolusi bumi tidaklah tetap. Apabila kita perhatikan datangnya sinar matahari pada bulan Maret, Juni, September, dan desember arah sinar datangnya matahari tidaklah tetap. Pada saat tanggal 21 Maret, matahari berada pada garis lintang nol derjat khatulistiwa. Pada tanggal 21 Juni, matahari berada pada garis balik utara. Kemudian pada tanggal 23 September matahari kembali lagi ke khatulistiwa. Untuk tanggal 22 Desember, matahari berada pada garis balik selatan. Pergeseran-pergeseran yang dialami matahari tersebut adalah pergeseran semu atau pergeseran yang tidak nyata. Disebut seperti itu karena sebenarnya yang berak bukanlah matahari, melainkan bumi yang melakukan revolusi dengan sumbu rotasi yang miring.

Pergeseran semu matahari merupakan peristiwa tahunan karena bumi selalu menunjuk ke satu arah dan arah tersebut membentuk sudut 66 derajat dengan bidang peredaran bumi. Atau bisa juga dijelaskan bahwa bidang khatulistiwa bumi membentuk sudut 23 derjat dengan bidang peredaran bumi. Karena kedudukannya yang demikian, maka sinar matahari tidak selalu menyinari bumi yang sama, tetapi berubah-ubah sesuai dengan kedudukan bumi pada saat ini. Dan itu cukup membuktikan bahwa bumi melakukan revolusi.

Manfaat Revolusi Bumi

Aapa saja manfaat revolusi bumi bagi manusia? Manfaat terjadinya revolusi bumi adalah sebagai berikut:

1. Kita bisa merasakan pergantian musim

Salah satu manfaat yang bisa kita rasakan yaitu adanya pergantian musim. Musim merupakan kondisi atau cuaca yang sangat berpengaruh bagi kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya di bumi. Musim menentukan kondisi lingkungan yang dapat dirasakan makhluk hidup. Misalkan pada saat musim panas kita bisa meraskan teriknya sinar matahari yang terasa panas. Kemudian pada saat musim gugur tiba kita akan melihat pohon-pohon yang daunnya berguguran. Ketika musim dingin telah tiba, kita akan merasakan udara yang dingin sekali dan melihat turunnya salju. Lalu pada saat musim semi, kita akan melihat pohon-pohon mulai bersemi dan berbunga, udara mulai hangat. Kehadiran musim-musim tersebut silih berganti dan saling melengkapi satu sama lain.

2. Kita dapat melihat berbagai macam bentuk rasi bintang

Adanya berbagai macam rasi bintang inilah yang menimbulkan munculnya zodiak. Zodiak dipercaya bisa digunakan untuk menentukan nasib seseorang berdasarkan dari tanggal kelahirannya. Dengan begitu maka bisa lebih waspada dalam menjalani kehidupan. Terlepas dari hal itu benar ataukah tidak, astrologi (ilmu yang mempelajari peramalan berdasarkan rasi bintang) bisa dijadikan sebagai hiburan, bahkan sebagai sumber mata pencaharian bagi seoarang peramal. Dan inilah salah satu manfaat yang bisa didapatkan dari adanya revolusi bumi.

3. Kita mempunyai satuan waktu yang pasti

Manfaat yang sangat luar biasa yang dapat kita rasakan dari adanya revolusi bumi yaitu adanya waktu dan penanggalan. Sampai saat ini, kita menggunakan penanggalan yang disebut sebagai penanggalan Masehi. Penanggalan Masehi tersebut di buat berdasarkan revolusi bumi terhadap matahari. Satuan terbesar dalam penanggalan Masehi adalah tahun. Satu tahun penanggalan Masehi periodenya satu kali revolusi bumi yaitu sekitar 365 hari. Dengan adanya tahun, kita bisa mengenal bulan dan tanggal yang merupakan satuan waktu yang lebih kecil.

Demikianlah penjelasan yang bisa kami bagikan tentang pengertian dan akibat revolusi bumi serta proses revolusi bumi dan manfaat revolusi bumi. Semoga apa yang telah kami jelaskan dalam blog temukan pengertian ini dapat bermanfaat.

Postingan Terkait

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *