Pengertian Solvabilitas, Jenis, Rumus, Tujuan dan Manfaatnya

By: Johan Supriyanto, S.Kom. - Februari 03, 2016

Pengertian solvabilitas – Setiap perusahaan tentunya memerlukan yang namanya dana, baik itu untuk mengawali maupun untuk mengembangkan bisanis. Dana merupakan hal yang sangat penting untuk mendukung kelangsungan sebuah perusahaan. Karena itulah, kebutuhan setiap perusahaan akan dana tidaka akan pernah ada habisnya, sehingga dalam beberapa kasus, berhutang pun menjadi jalan yang ditempuh. Sebenarnya mendapatkan dana dengan berhutang sah-sah saja, untuk dilakukan selama menerapkan solvabilitas. Nah apa itu solvabilitas? Seperti apa yang dimaksud solvabilitas? Nah bagi kamu yang belum tahu arti dari solvabilitas. Maka pada pembahasan kali ini kami akan mengulas tentang apa yang dimaksud dengan solvabilitas. Tak ketinggalan pula kami berikan beberapa pengertian solvabilitas menurut para ahli agar lebih memahami tentang definisi solvabilitas. Selain itu juga kami terangkan tentang jenis-jenis rasio solvabilitas dan juga tujuan dan manfaat solvabilitas.

Pengertian Solvabilitas

Pengertian Solvabilitas

Solvabilitas adalah kemampuan suatu perusahaan untuk membayar utang dalam jangka panjang. Solvabilitas yaitu kemampuan sebuah perusahaan dalam memenuhi segala kewajibannya. Kewajiban yang dimaksud yaitu hutang-hutang yang harus dibayarkan. Sedangkan pengertian rasio solvabilitas adalah perbandingan antara besarnya aktiva yang dimiliki oleh perusahaan dengan utang-utang yang harus ditanggung. Dari rasio solvabilitas, maka dapat diketahui sampai sejauh mana perusahaan dapat melunasi hutangnya apabila perusahaan tersebut dilikuidasi. Solvabilitas dapat menunjukkan kemampuan suatu perusahaan untuk melunasi seluruh utangnya bila memang kondisi perusahaan tersebut dalam kondisi terpuruk.

Perusahaan dikatakan solvable jika perusahaan tersebut dapat membayar utang-uatangnya dengan hartanya. Adapun sebalinya, perushaan dikatakan tidak solvable atau insolvent jika perusahaan tidak dapat membayar utang dengan harta yang dimiliki. Image perusahaan yang solvable sangat penting dalam kegiatan perusahaan, karena akan menambah kepercayaan masyarakat jika perusahaan memerlukan penambahan modal. Solvabilitas merupakan indikator sehat atau tidaknya suatu perusahaan. Rasio ini disebut juga ratio lever-age yaitu mengukur perbandingan dana yang disediakan oleh pemiliknya dengan dana yang dipinjam dari kreditur perushaan tersebut. Rasio ini dimaksudkan untuk mengukur sampai seberapa jauh aktiva perusahaan dibiayai oleh utang. Rasio ini menunjukkan indikasi tingkat keamanan dari para pemberi pinjaman.

Pengertian Solvabilitas Menurut Para Ahli

Definisi solvabilitas menurut para ahli adalah sebagai berikut ini:

Pengertian Solvabilitas menurut Conant et al (1996)

Pengertian Solvabilitas menurut Conant et al (1996) adalah kemampuan organisasi bisnis dalam memenuhi kewajiban keuangannya tepat pada waktunya. Untuk sebuah perusahaan asuransi definisi tentang solvabilitas harus diatur oleh regulator, dalam hal ini Departemen Keuangan, karena terkait kekayaan masyarakat umum. Tingkat solvabilitas bagi suatu perusahaan asuransi yaitu minimum dari uang dan surplus yang wajib dijaga.

Pengertian solvabilitas menurut Riyanto (2004)

Pengertian solvabilitas menurut Riyanto (2004) adalah menunjukkan kemampuan suatu perusahaan dalam memenuhi segala kewajiban finansialnya jika sekiranya perusahaan tersebut dilikuidasikan.

Pengertian solvabilitas menurut Sugiarso (2006)

Pengertian solvabilitas menurut Sugiarso (2006) ialah kemampuan suatu perusahaan untuk membayar utang-utangnya, baik itu utang jangka pendek maupun utang jangka panjang.

Pengertian solvabilitas menurut Munawir (2007)

Pengertian solvabilitas menurut Munawir (2007) yaitu menunjukkan kemampuan suatu perusahaan dalam memenuhi kewajiban keuangannya jika perusahaan tersebut dilikuidasikan, baik itu kewajiban keuangan jangka pendek ataupun jangka panjang.

Pengertian solvabilitas menurut Sutrisno (2009)

Pengertian solvabilitas menurut Sutrisno (2009) ialah kemampuan suatu perusahaan dalam memenuhi seluruh kewajibannya jika perusahaan dilikuidasi.

Jenis-jenis Rasio Solvabilitas

Macam macam rasio solvabilitas adalah sebagai berikut ini:

  • Total assets to debt ratio, yaitu perbandingan antara total aktiva berwujud yang dimiliki dengan total utang.
  • Fixed assets to long term debt ratio, yaitu perbandingan antara total nilai buku aktiva tetap dengan total utang jangka panjang.
  • Net Worth to debt ratio, yaitu perbandingan antara modal sendiri (kekayaan bersih perusahaan) dengan total utang.
  • Debt to owner's equity ratio, yaitu perbandingan antara total utang dengan modal sendiri.

Rumus solvabilitas

Ukuran solvabilitas yang ditentukan oleh setiap perusahaan adalah 100%, artinya jumlah harta berwujud sema dengan jumlah utang 1 : 1. Apabila jumlah aktiva berwujud lebih besar daripada jumlah utang, maka nilai kelebihanya disebut excess value. Rumus perhitungan solvabilitas seperti berikut:

Solvabilitas = Total Aktiva : Total Utang.

Tujuan dan Manfaat Solvabilitas

Berikut ini adalah beberapa tujuan dan manfaat solvabilitas:

  • Untuk menganalisis status dan kemampuan suatu perusahaan dalam memenuhi kewajibannya pada pihak ke tiga.
  • Untuk mengetahui status perusahaan dengan cara melihat keseimbangan antara jumlah modal dengan aktiva tetap yang dimilikinya.
  • Untuk mencari tahu seberapa besarnya rupiah dari modal sendiri yang akan dipakai untuk jaminan pembayaran utang jangka panjang.
  • Untuk melihat sampai sejauh mana pengaruh dari hutang yang ditanggung perusahaan terhadap pengelolaan aktiva yang ada.

Itulah penjelasan yang dapat saya berikan tentang pengertian solvabilitas. Semoga penjelasan yang telah kami tuliskan dalam blog temukan pengertian ini dapat bermanfaat.

Postingan Terkait

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *