--> Skip to main content
Menu

Pengertian Uang dan Sejarah Uang

Dapat dikatakan, bahwa keberadaan uang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan kita. Setiap Negara atau wilayah biasanya memiliki mata uang yang berbeda-beda. Antara Negara satu dengan Negara yang lain memiliki nilai tukar mata uang yang berbeda-beda, ada mata uang yang rendah hingga mata uang tertinggi di dunia. Lalu seperti apa sih pengertian uang itu? Bagaimana sejarah uang? Simak penjelasan dalam pembahasan pengertian uang dan sejarah uang berikut ini.

Pengertian Uang Dan Sejarah Uang

Pengertian uang

Pengertian uang secara garis besar dapat diartikan sebagai suatu alat tukar yang berlaku dan dapat diterima oleh umum. Alat tukar ini dapat berupa benda atau yang lainnya dengan syarat dapat diterima oleh masyarakat di suatu wilayah tertentu untuk memproses pertukaran baik itu berupa barang maupun jasa. Jadi, uang adalah suatu benda yang keberadaannya dapat diterima oleh masyarakat secara luas atau oleh umum untuk melakukan penukaran barang maupun jasa.

Dapat pula dikatakan bahwa pengertian uang adalah alat pembayaran yang dapat digunakan untuk membeli suatu barang atau jasa. Selain itu, uang juga digunakan untuk menyimpan kekayaan dan untuk membayar hutang.

Sejarah uang

Untuk dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari, awalnya manusia hanya memanfaatkan kekayaan alam. Seiring berjalannya waktu, kebutuhan manusia semakin tidak dapat tercukupi hanya dengan mengandalkan alam sekitar saja.

Hal tersebutlah yang akhirnya mendorong terjadinya barter atau saling tukar menukar barang dengan barang untuk memenuhi kebutuhan. Dalam melakukan barter terjadilah masalah yaitu sulitnya mencari barang yang nilainya sesuai. Karena barter dirasa kurang praktis akhirnya barter semakin ditinggalkan.

Kemudian, manusia mulai berkreasi dengan memanfaatkan kerang, manik-manik dan beragam batuan untuk dijadikan sebagai alat tukar. Karena hal tersebut juga dirasa kurang efektif, akhirnya manusia memilih logam mulia seperti perak dan emas untuk dijadikan sebagai alat tukar.

Keberadaan perak dan emas yang terbatas akhirnya menyebabkan uang dari bahan logam mulia ini secara perlahan ditinggalkan. Kemudian dipilihlah logam lain yang mudah ditemukan dan kertas sebagai bahan pembuatan uang. Akhirnya uang dengan bahan logam dan kertas inilah yang masih digunakan sebagai alat tukar hingga sekarang.

Sejarah uang telah memiliki perjalanan yang panjang hingga sekarang. Setiap Negara kini telah mempunyai mata uang yang sah. Selain uang logam dan kertas, munculah teknologi baru penggunaan kartu debit dan kartu kredit sebagai alat transaksi secara nontunai yang keberadaannya masih kita gunakan hingga sekarang.

Suatu hal yang menjadi pembeda yaitu hadirnya teknologi canggih saat ini seperti hadirnya e-wallet (dompet digital) dan QRIS (QR Standar Indonesia) sebagai tambahan pilihan untuk melakukan transaksi nontunai. Adanya e-wallet dan QRIS ini dapat membantu kita tidak perlu repot-repot membawa banyak uang tunai pada saat akan melakukan transaksi. Selain itu, transaksi berbelanja online akan menjadi lebih mudah dengan menggunakan e-wallet.

Teknologi tidak hanya berhenti di situ saja akan tetapi terus berkembang. Sejarah uang kini diperpanjang dengan hadirnya teknologi canggih Cryptocurrency. Hal tersebutlah yang membaut kita kini bisa bertransaksi secara online dengan menggunakan mata uang crypto seperti bitcoin, etherium, tezos dan lain-lain dengan mudah dan cepat. Mata uang crypto ini sekarang sedang trend digunakan oleh kalangan pebisnis khususnya bagi yang suka berinvestasi. Nah, untuk mengikuti perkembangan seputar crypto, kamu mungkin bisa mengikuti berita crypto terkini.

Demikian penjelasan tentang pengertian uang dan sejarah uang, semoga penjelasan di atas dapat bermanfaat bagi kamu.