--> Skip to main content
Menu

Pengertian Surat Edaran, Fungsi, Macam-macam dan Bagian-bagiannya

Pengertian surat edaran - Mungkin anda pernah melihat atau mungkin membaca surat edaran? Namun tahukah kamu apa yang dimaksud surat edaran? Mungkin diantara anda ada yang belum tahu apa itu surat edaran, seperti apa bentuk surat edaran. Untuk itulah pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan tentang pengertian surat edaran, penjelasan ini nanti juga meliputi fungsi surat edaran, macam-macam surat edaran dan bagian-bagian surat edaran.

Pengertian Surat edaran

Pengertian surat edaran

Surat edaran adalah surat pemberitahuan tertulis yang ditujukan kepada pejabat/ pegawai. Surat edaran ini berisi penjelasan mengenai sesuatu hal, misalnya kebijakan pimpinan, petunjuk mengenai tata cara pelaksanaan, atau suatu peraturan perundang-undangan. Surat edaran dipakai oleh instansi swasta maupun pemerintah. Surat edaran biasanya dikirim oleh instansi atau subjek surat yang kedudukannya lebih tinggi daripada objek surat.

Ditinjau dari isinya, surat edaran dapat berupa anjuran, larangan, pemberitahuan, petunjuk, dan pengumuman. Surat ini biasanya dapat digunakan untuk dasar pembuatan kebijakan tertentu. Surat edaran biasanya ditujukan untuk kalangan umum, namun di dalam ruang lingkup tertentu. Contoh surat edaran yang paling sering kita temui yaitu surat edaran dari rektor kepada para dosen, kepala sekolah kepada siswa, kepala sekolah kepada para guru, direktur kepada pegawai. Surat edaran termasuk dalam surat resmi karena menggunakan bahasa resmi, yang singkat, jelas, padat dan mencerminkan ciri dari organisasi yang membuat surat.

Fungsi surat edaran

Berikut ini adalah beberapa fungsi dari surat edaran:

  • Untuk menyampaikan pengumuman atau informasi kepada orang banyak yang bersifat tidak rahasia.
  • Bagi instansi pemerintah berfungsi sebagai pemberi petunjuk, penjelasan tentang peraturan atau pelaksanaan.
  • Bagi perusahaan swasta berfungsi sebagai pengumuman dan pemmberitahuan.

Macam macam surat edaran

Macam-macam atau jenis-jenis surat edaran ada 2 yaitu surat edaran teratas dan surate edaran tidak terbatas. Di bawah ini penjelasan dari 2 macam surat edaran tersebut.

  • Surat terbatas adalah surat edaran yang ditujukan dari satu instansi atau organisasi kepada para anggotanya saja. Contoh surat edaran terbatas yaitu surat edaran dari ketua osis kepada anggota osis, surat edaran dari koperasi kepada para anggotanya.
  • Surat edaran tidak terbatas adlah surat edran yang ditujukan kepada masyarakat luas.

Bagian bagian surat edaran

Terdapat bagian-bagian penting dalam surat edaran, diantaranya yaitu sebagai berikut:

1. Kop Surat/ Kepala surat

Di bagian kop surat terdiri dari logo, nama dan alamat lembaga, instansi atau organisasi. Biasanya kop surat digunakan untuk menunjukan surat formal dan surat non formal. Kemudian diagian ini juga tertulis kata “surat edaran” dengan huruf kapital bergaris bawah. Kemudian pada bagian kiri bawah tertulis nomor surat, sifat surat (misal penting), perihal dan juga alamat yang dituju. Namun kadang ada juga yang nomor suratnya tertulis pada bagian bawah tulisan “surat edaran”. Di bagian kanan tertulis tanggal, bulan dan tahun pembuatan surat. Terkadang pada bagian ini cara penulisannya suka berbeda-beda tergantung dari yang membuat surat.

2. Isi surat

Bagian isi surat adalah bagian yang berisi informasi atau pengumuman yang akan disampaiakan kepada umum. Urutan isi surat yaitu pembuka/ pendahuluan, isi pokok surat dan penutup.

3. Kaki surat

Di bagian akhir surat edaran yaitu kaki surat berisi nama jabatan, tanda tangan pengirim surat, nama lengkap, nomor induk pegawai, stempel (lembaga, instansi atau organisasi) serta tembusan surat kalau ada.

Itulah penjelasan yang bisa kami uraikan tentang definisi atau pengertian surat edaran. Semoga apa yang kami jelaskan dalam blog temukan pengertian ini bisa menambah pengetahuan kita. Baca juga yang saya jelaskan tentang Pengertian surat dinas.