--> Skip to main content
Menu

Pengertian Katalis, Fungsi, Jenis, dan Sifat

Pengertian katalis - Dalam ilmu kimia kita sering mendengar istilah katalis. Katalis memungkinkan suatu reaksi kimia dapat berlangsung lebih cepat. Katalis juga memungkinkan reaksi pada suhu yang lebih rendah akibat akibat dari perubahan yang dipicunya terhadap pereaksi . Selain itu katalis dapat mengurangi energi yang diperlukan untuk berlangsungnya reaksi. Tahukah kamu apa itu katalis? Seperti apa yang dimaksud dengan katalis? Mungkin diantara kamu ada yang belum tahu apa yang dimaksud katalis itu. Nah untuk itu di sini kami akan menjelaskan arti katalis. Dalam artikel ini selain menjelaskan definisi katalis juga akan kami jelaskan fungsi katalis, jenis jenis katalis dan juga contoh katalis.

Pengertian Katalis

Pengertian Katalis

Katalis adalah sebuah zat yang mempunyai fungsi untuk mempercepat laju reaksi atau mempercepat terjadinya sebuah reaksi. Namun katalis tidak mengalami perubahan kimia secara permanen. Sehingga zat katalis bisa diperoleh kembali di akhir reaksi.

Atau Pengertian Katalis atau katalisator yaitu zat yang ditambahkan ke dalam suatu reaksi dengan maksud memperbesar laju reaksi. Katalis terkadang ikut terlibat dalam reaksi, tetapi tidak mengalami perubahan kimiawi yang permanen. Dengan kata lain, pada akhir reaksi katalis akan dijumpai kembali dalam bentuk dan jumlah yang sama seperti sebelum reaksi. Katalis dapat bekerja dengan membentuk senyawa antara atau mengabsorpsi zat yang direaksikan.

Fungsi Katalis

Fungsi katalis yaitu untuk menurunkan energi aktivasi. Meskipun begitu, katalis tidak merubah energi antara produk dan reaktannya. Katalis yang ditambahkan dalam sebuah reaksi akan menurunkan energi aktivasi reaktan. Zat-zat yang bereaksi akan lebih mudah untuk melebihi energi aktivasinya sehingga akan lebih mudah terjadi reaksi.

Fungsi katalis adalah memperbesar laju reaksinya (mempercepat reaksi) dengan jalan memperkecil energi pengaktifan suatu reaksi dan dibentuknya tahap-tahap reaksi yang baru. Dengan menurunnya energi pengaktifan, maka pada suhu yang sama reaksi dapat berlangsung lebih cepat.

Macam Macam Katalis

Berdasarkan fungsinya terdapat dua macam katalis yaitu katalis positif (katalisator yang berfungsi mempercepat reaksi, dan katalis negatif (inhibator) yang berfungsi memperlambat laju reaksi. Katalis positif berperan menurunkan energi pengaktifan, dan membuat orientasi molekul sesuai untuk terjadinya tumbukan.

Jenis jenis Katalis

1. Katalis Homogen adalah katalis yang ada dalam fasa sama dengan molekul pereaksi.

Contoh katalis homogen yaitu: Katalis NO(g) yang digunakan dalam reaksi pembentukan SO3(g) seperti pada reaksi berikut ini:

2SO2(g) + O2(g) + NO(g) -> 2SO3(g) +NO(g)

2. Katalis Heterogen adalah katalis yang ada dalam fasa berbeda dengan pereaksi dalam reaksi yang dikatalisinya. Biasanya katalis heterogen ada dalam bentuk padatan. Apabila reaktan berfasa gas, maka reaktan akan diserap oleh permukaan katalis padat. Terdapat 2 tipe katalis yakni katalis dengan penyerapan zat sampai semua bagian katalis (absorpsi) dan katalis dengan penyerapan hanya pada permukaaan (adsorpsi).

Contoh katalis heterogen yaitu: Katalis Ni(S) yang digunakan sebagai katalis dalam reaksi hidrogenasi eena menjadi etena, seperti dalam reaksi berikut ini:

C2H4(g) + H2(g) +Ni(s) -> C2H6(g)

3. Autokatalis adalah senyawa MnSO4 yang dihasilkan oleh reaksi kalium permanganan dengan asam oksalat menjadi katalis dalam reaksi itu sendiri.

Contoh autokatalis yaitu sebagai berikut ini:

2KMnO4(aq) + 5H2C2O(aq) + 3H2SO4(aq) -> 2MnSO4(aq) + K2SO4(aq) + 8H2O(I) + 10CO2(g)

Sifat-sifat Katalis

Sifat katalis adalah sebagai berikut ini.

  • Katalis mempercepat laju reaksi, namun tidak merubah jenis serta jumlah hasil reaksi.
  • Katalis tidak mengalami perubahan yang kekal ketika reaksi, tetapi mungkin saja terlibat dalam mekanisme reaksi.
  • Katalis merubah mekanisme reaksi dengan menyediakan tahapan reaksi yang memiliki energi aktivasi yang lebih rendah.
  • Katalis menurunkan energi aktivasi reaksi, tetapi tidak merubah perubahan entalpi reaksi.
  • Katalis hanya dibutuhkan dalam jumlah yang terbatas.
  • Katalis memiliki aksi spesifik, maksudnya hanya bisa mengkatalis suatu reaksi tertentu.
  • Katalis bisa diracuni oleh zat tertentu, sehingga bisa membuat tidak aktiv lagi sebagai katalis.

Demikian penjelasan yang dapat kami uraikan tentang pengertian katalis. Semoga penjelasan di blog temukan pengertian ini bisa menambah wawasan kita.